Informasi

Biar Ademnya Tepat Sasaran, Begini Cara Pilih Kapasitas AC

Mengapa Ukuran AC Itu Penting?

Banyak orang keliru menganggap semua AC sama saja. Padahal kapasitas AC—yang biasa disebut PK—sangat berpengaruh pada kenyamanan, efisiensi energi, dan umur pakai unit.

  • AC terlalu kecil → bekerja keras terus-menerus, boros listrik, cepat rusak.

  • AC terlalu besar → mati-nyala terlalu sering, konsumsi listrik membengkak, kelembapan ruangan tidak terkontrol.

Fakta ini juga diperkuat oleh studi efisiensi energi dari U.S. Department of Energy (2023) yang menyatakan bahwa oversized dan undersized AC sama-sama menurunkan kenyamanan dan efisiensi.

Apa Itu PK pada AC?

PK adalah singkatan dari Paard Kracht (bahasa Belanda) yang berarti horse power atau tenaga kuda. Dalam konteks AC, PK mengacu pada kapasitas pendinginan. Semakin besar PK, semakin besar kemampuan AC mendinginkan ruangan.

Kapasitas pendinginan diukur dengan BTU (British Thermal Unit) per jam. Konversi umumnya:

  • 0,5 PK ≈ 5.000 BTU

  • 1 PK ≈ 9.000 BTU

  • 1,5 PK ≈ 12.000 BTU

  • 2 PK ≈ 18.000 BTU

  • 2,5 PK ≈ 24.000 BTU

  • 3 PK ≈ 30.000 BTU

Rumus Menghitung Kebutuhan PK AC

Cara sederhana yang direkomendasikan oleh ASHRAE (American Society of Heating, Refrigerating and Air-Conditioning Engineers) adalah menghitung kebutuhan pendinginan berdasarkan luas ruangan.

Rumus umum (versi praktis Indonesia):

BTU = Luas Ruangan (m²) × 500

Langkah konversi:

  1. Hitung luas ruangan = panjang × lebar.

  2. Kalikan luas ruangan dengan 500.

  3. Sesuaikan dengan kapasitas AC terdekat di pasaran.

Panduan Kapasitas AC Berdasarkan Ukuran Ruangan

Luas Ruangan (m²) BTU Dibutuhkan PK AC Disarankan
10 5.000 0,5 PK
14 7.000 1 PK
18 9.000 1,5 PK
24 12.000 2 PK
36 18.000 2,5 PK
42 21.000 3 PK
 

Contoh: Ruangan 4 m × 4 m = 16 m².
16 × 500 = 8.000 BTU → pilih AC 1 PK (≈ 9.000 BTU).

Faktor Tambahan yang Mempengaruhi Perhitungan

Selain luas ruangan, ada beberapa variabel penting:

  1. Jumlah Orang → Tambahkan ±600 BTU per orang tambahan di ruangan.

  2. Arah & Intensitas Matahari → Tambah kapasitas 10–20% untuk ruangan yang kena sinar matahari langsung.

  3. Peralatan Elektronik → Setiap perangkat menghasilkan panas tambahan, terutama komputer, TV, dan printer.

  4. Ketinggian Plafon → Ruangan dengan plafon tinggi punya volume lebih besar → kapasitas pendinginan harus lebih tinggi.

  5. Insulasi → Ruangan dengan isolasi buruk memerlukan kapasitas lebih besar.

Tips Memilih AC yang Tepat

  • Pilih teknologi inverter untuk hemat listrik.

  • Prioritaskan merek dengan layanan purna jual baik.

  • Perhatikan fitur seperti filter udara, mode hemat energi, dan pengaturan suhu otomatis.

  • Untuk kamar tidur, pilih AC dengan tingkat kebisingan rendah.

  • Konsultasikan perhitungan dengan teknisi profesional sebelum membeli.


Kesimpulan

Menentukan kapasitas AC yang tepat bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga soal hemat energi, umur AC yang panjang, dan efisiensi biaya. Dengan menghitung kebutuhan BTU, mempertimbangkan faktor tambahan, dan memilih unit sesuai kondisi ruangan, Anda akan mendapatkan pendinginan yang pas sasaran.

💡 Ingin ruangan selalu adem tanpa bikin tagihan listrik melonjak?
Percayakan perhitungan kapasitas & pemasangan AC Anda ke Aneka HVAC.

✅ Konsultasi gratis
✅ Hitungan akurat sesuai kondisi ruangan
✅ Pemasangan rapi oleh teknisi berpengalaman
Rekomendasi utama: AC GREE — hemat energi, awet, dan dinginnya maksimal!

📞 Hubungi sekarang: 0822-2330-2100
🌐 www.anekahvac.com
📱 Instagram: @dokter_waterheater

Pastikan Anda beli AC GREE hanya di Aneka HVAC, biar ademnya tepat sasaran dan layanan aftersales terjamin!